Rosulullah saw bersabda,
"Kemudian mereka menginginkan sesuatu tanpa diucapkan dalam kata-kata.
Mereka menginginkan diabadikan apa yg telah diberikan kepada mereka. Maka ALLAH
SWT berfirman, "Sesungguhnya AKU memberikan apa yang kamu inginkan, dan AKU
memberikan sepuluh kali lipatnya". Maka mereka mengangkat kepala mereka
dengan bertakbir dan tidak mampu mengangkat pandangan mereka kepada Tuhan
mereka, karena sangat kuatnya cahaya Tuhan mereka. Tempat itu dinamakan ruang
kubah Arsy Tuhan semesta alam. Lalu ALLAH SWT berfirman kepada mereka,
"Selamat datang wahai hamba-hamba-KU, tetangga-KU, para kekasih-KU, dan
orang-orang pilihan-KU diantara manusia yang taat kepada-KU". Tiba-tiba
didepan Arsy ALLAH SWT ada mimbar cahaya, dibawah mimbar itu ada kursi dari
cahaya, dibawah kursi ada permadani, dan dibawah permadani ada guling dan
bantal. ALLAH SWT berfirman, "Duduklah kemari diatas kemuliaanmu".
Para Rosul maju dan duduk diatas
mimbar-mimbar itu, kemudian para Nabi duduk diatas kursi, lalu orang-orang
shalih duduk diatas bantal-bantal tersebut. Selanjutnya diletakkan hidangan
bagi mereka dari nur. Diatas tiap-tiao hidangan itu terdapat tujuh puluh macam
mahkota yang dihias dengan butir-butir permata dan yaqut. ALLAH SWT berfirman
kepada para malaikat, "Berilah mereka makan". Kemudian diletakkan
didepan mereka, diatas tiap-tiap hidangan itu, tujuh ribu nampan dari permata
dan yaqut, dan dalam setiap nampan terdapat tujuh puluh ribu jenis makanan.
ALLAH SWT berfirman, "Makanlah wahai hamba-hamba-KU". Kemudian mereka
makan dari hidangan itu. Sebagian dari mereka berkata kepada sebagian yang
lain, "Sungguh, makanan ini tidak dapat dibayangkan bila dibandingkan
dengan makanan kita". ALLAH SWT berfirman kepada para
malaikat-NYA,"Berilah minum kepada para hamba-KU". Kemudian mereka
diberi minum,lalu meminumnya. Maka sebagian dari mereka berkata kepada sebagian
yang lain, "Sungguh, minuman ini tidak sebanding dengan minuman
kita". ALLAH SWT berfirman, "Kamu telah memberi mereka makan dan
minum, kini berilah mereka buah-buahan". Kemudian mereka membawa
buah-buahan sehingga para ahli surga itu memakannya. Sebagian mereka berkata kepada
sebagian yang lain, "Sesungguhnya buah-buahan ini tidak sebanding dengan
buah-buahan kita". ALLAH SWT berfirman, "Kamu telah memberi mereka
makan,minum, dan buah-buahan. Sekarang berilah mereka pakaian dan
perhiasan". Para malaikat pun datang dengan membawa pakaian dan perhiasan,
lalu mereka memakainya. Sebagian mereka berkata kepada sebagian yang lain,
"Kenakanlah perhiasan ini, sungguh tidak sebanding dengan pakaian dan
perhiasan kita". Ketika mereka telah duduk diatas kursi, ALLAH SWT
mengutus angin dari bawah Arsy yang bernama AL-Mutsirah menerpa mereka. Angin
itu menebarkan bau wangi misik dan za'faran dan membawa kapur dari bawah Arsy
yang lebih putih dari es, sehingga membuat pakaian, kepala dan leher mereka
menjadi wangi dan putih. Selanjutnya hidangan mereka diangkat".
(al-Ghunyah; Syaikh Abdul Qadir Jailani, 2010)
Bagikan tausiyah ini kepada
teman-temanmu dengan meng-klik ‘tombol share di bawah’